Koleksi Istimewa dari SH Mintardja (Update 25 Maret 2012)

        Salam Indonesia, mungkin nama SH Mintardja sudah tidak asing lagi bagi para penggemar buku-buku karangan beliau, seperti Naga Sasra dan Sabuk Inten, Sayap-sayap yang Terkembang, Api Bukit Menoreh, dan lain-lain. Sekedar mengingatkan, TB Lenny akan mengkisahkan kembali kisah Naga Sasra dan Sabuk Inten hanya untuk anda.

             Mahesa Jenar, tokoh utama cerita ini memulai perjalanannya untuk mencari dua pusaka Keraton Demak, Nagasasra dan Sabuk Inten. Berbekal kepandaiannya dalam ilmu silat yang diperoleh dari gurunya yang bernama Ki Ageng Pengging Sepuh (Pangeran Handayaningrat), ia mengelilingi sebagian Pulau Jawa demi dua pusaka tersebut.

Pencariannya mengalami berbagai masalah, diantaranya dari musuh bebuyutannya yaitu Lawa Ijo, serta tokoh-tokoh jahat lainnya yang juga menginginkan dua pusaka tersebut. Namun, diantara masalah-masalah tersebut, ia juga menemukan keluarga-keluarga baru, sahabat serta kekasih. Rintangan-rintangan itu membuatnya semakin kuat, baik lahir maupun batin, karena pertemuannya dengan tokoh-tokoh dunia persilatan menempa tubuh dan pikirannya.

       Pada akhirnya ia menemukan dua pusaka tersebut di daerah Rawa Pening, setelah mengalami pertempuran dengan golongan hitam yang dipimpin oleh guru Lawa Ijo, Pasingsingan.  Novel ini tidak hanya menghibur, namun juga mengajarkan pada pembaca mengenai apa itu kesetiaan, kejujuran serta kerja keras. Novel klasik yang seharusnya dibaca oleh generasi muda saat ini.

            Bagi yang ingin memiliki kembali koleksi karangan SH Mintardja, kami berikan harga termurah. Semua masih dalam kondisi bagus dan layak baca. Mengenai cara pemesanan dan pembayaran silahkan hubungi Hi Abdul Goffar (081369576836). Kami tunggu kabar dari anda para pecinta komik dan novel Indonesia. (Mohon maaf semua karya SH Mintardja terjual habis)

Si Buta Dari Gua Hantu

         Masih ingat Badra Mandrawata? Yupz...buat penggemar cerita silat tempo dulu pasti ingat tokoh jagoan yang satu ini. Badra adalah tokoh fiktif karya penulis terkenal, Ganes TH. Badra lebih dikenal dengan sebutan Si Buta Dari Gua Hantu. Komik ini pertama kali dibuat pada tahun 1967 dan kemudian muncul kembali dalam beberapa judul sampai akhir tahun 1980-an. Pada tahun 1969 film pertama yang dibuat berdasarkan cerita komik pertamnya diterbitkan dan mendapat sambutan luas. 

         Alkisah berawal dari seorang pemuda bernama Barda Mandrawata yang membutakan matanya sendiri demi menguasai jurus si Mata Malaikat untuk membalaskan dendam karena Mata Malaikat telah membunuh ayah dan saudara-saudara seperguruannya. Mata Malaikat digambarkan sebagai pendekar kejam yang tega membunuh korbannya yang kadang adalah rakyat jelata. Setelah menuntaskan dendamnya, tiba-tiba Barda diserang oleh seorang pendekar misterius bernama Sapu Jagat. Akibat serangan itu Barda Mandrawata terjatuh ke dalam jurang dan ternyata di dalamnya terdapat sebuah gua. Sewaktu sedang beristirahat, Barda dikejutkan oleh munculnya seekor ular raksasa yang menyerangnya. Setelah bertarung dengan sisa-sisa tenaganya ular tersebut akhirnya tewas di tangannya.

        Yang lebih mengejutkan ternyata di dalam gua banyak pahatan di dinding yang menuliskan dan menggambarkan jurus-surus silat. Ternyata seorang pertapa sakti pernah tinggal di dalam sana dan meninggalkan pahatan ilmu silatnya untuk diwariskan. Barda pun lalu mempelajari dan melatih ilmu tersebut. Ia bertahan hidup dengan memakan daging ular yang dikeringkan, lalu kulitnya dijadikan pakaian. Setelah mengausai ilmu tersebut, Barda Mandrawata pun berkelana untuk membasmi kebatilan dan kejahatan sebagai pendekar berjuluk Si Buta dari Gua Hantu.

              Berikut serial Si Buta Dari Gua Hantu:

Si Buta dari Gua Hantu (1967)

Misteri di Borobudur (1967)

Banjir Darah di Pantai Sanur (1968)

Manusia Serigala dari Gunung Tambora (1969)

Prahara di Bukit Tandus (1969)

Badai Teluk Bone (1972)

Sorga yang Hilang (1974)

Prahara di Donggala (1975)

Perjalanan ke Neraka (1976)

Si Buta Kontra si Buta (1978)

Kabut Tinombala (1978)

Tragedi Larantuka (1979)

Pengantin Kelana (1981)

Misteri Air Mata Duyung (1984)

Neraka Perut Bumi (1986)

Bangkitnya Si Mata Malaikat (1987)

Pamungkas Asmara (1987)

Iblis Pulau Rakata (1988)

Manusia Kelelawar dari Karang hantu (1988)

Mawar Berbisa (1989)

         

                Buat penggemar setia karya-karya Ganes TH yang lain, langsung pesan ke TB Lenny (sms/tlp) ke Hi.Abdul Goffar MY (081369576836). Buku dijamin dalam kondisi layak dan harga sangat murah!!